Sumber : WANG ZHAO / AFP
Jurnalikanews ── Industri perfilman Indonesia dikenal sebagai ladang subur bagi genre horor. Itulah mengapa perfilman horor Indonesia mencapai titik puncak keberhasilannya dengan karya-karya yang mencengangkan penonton lokal bahkan internasional.
Bioskop yang gemuruh oleh teriakan dan musik mencekam, langkah cepat dan tawa gugup menghiasi suasana ketika film horor mengambil alih layar lebar. Fenomena ini menciptakan pengalaman unik di bioskop, dan mengapa banyak orang memilih untuk merasakannya di gedung gelap ini? Mari kita jelajahi kegembiraan dan teka-teki yang terjadi ketika bioskop dipenuhi oleh film horor.
- Gelombang Adrenalin Bersama
Suasana di dalam bioskop ketika cahaya mulai redup dan musik mencekam mengalun menciptakan gelombang adrenalin bersama. Teriakan, tawa, dan reaksi spontan menciptakan pengalaman kolektif yang sulit didapatkan di tempat lain.
- Pengaruh Audio yang Intens
Bioskop memungkinkan untuk pengalaman audio yang intens. Suara khas film horor, dari langkah kaki misterius hingga suara hantu yang menakutkan, merayap di sekitar penonton, menciptakan ketegangan dan kecemasan.
- Sinematografi yang Mendalam
Tata sinematografi film horor seringkali dirancang untuk menciptakan efek visual yang mendalam. Ketika dilihat di layar lebar, detail yang diperbesar dan teknik pengambilan gambar khusus menambahkan lapisan ketegangan yang sulit dipahami melalui layar televisi biasa.
- Interaksi Sosial yang Unik
Pergi ke bioskop untuk menonton film horor menjadi pengalaman sosial yang unik. Reaksi bersama penonton, berbagi makanan ringan, dan diskusi setelah film adalah bagian tak terpisahkan dari pengalaman ini.
- Fokus Penuh pada Cerita
Dibandingkan menonton di rumah, di bioskop, penonton memiliki fokus penuh pada cerita. Layar lebar dan kualitas suara menciptakan lingkungan yang membuat penonton benar-benar terhanyut dalam alur cerita.
Referensi : https://validnews.id/kultura/menyibak-alasan-di-balik-gandrungnya-orang-indonesia-pada-film-horor