
Jurnalikanews – Belakangan ini, dunia kembali dihebohkan dengan kasus pembunuhan seorang guru bernama Samuel Patty, dimana ia menunjukkan gambar karikatur Nabi Muhammad kepada para muridnya di kelas yang untuk menjelaskan tentang kebebasan berekspresi. Patty tewas ketika kembali dari sekolah ke rumahnya di Conflans-Saint-Honorine, 30 km dari Paris. Dia dibunuh dalam perjalanan pulang oleh seorang pria berusia 18 tahun bernama Abdullah Anzurov. Hal ini pun semakin diperparah dengan beberapa pernyataan kontroversial Presiden Prancis, Emmanuel Macron.
Berlanjut dari sisi politik yang sudah memanas, ramai orang di dunia akhirnya menyatakan untuk memboikot segala jenis produk Prancis, terutama produk fashion yang sudah terkenal dengan kualitas dan harganya, lantas apa saja produk itu ?
- Louis Vuitton

LV memang merupakan salah satu produk paling bergengsi diantara produk fashion lainnya. Selain karena kualitasnya, harga yang ditawarkan pun sangat fantastis, mulai dari puluhan hingga ratusan juta rupiah. Dilansir dari cnbcindonesia.com, saham Louis Vuitton turun hingga 6% akibat dampak dari boikot yang marak terjadi.
2. Dior

Dior didirikan pada tahun 1946 oleh Christian Dior, seorang perancang busana asal Prancis. Saat ini Dior dikendalikan oleh Bernart Arnault, yang juga memimpin Louis Vuitton. Ada berbagai macam produk yang dibuat oleh produk satu ini, diantaranya parfum, perhiasan, tas, hingga pakaian. Mungkin yang paling menghebohkan adalah saat Dior berkolaborasi dengan merek Amerika, Air Jordan yang mengeluarkan produk sepatu senilai 200 juta rupiah.
3. Chanel

Perusahaan ini didirikan pada tahun 1909, berbasis di Paris, Prancis. Chanel merupakan salah satu perusahaan mode terkemuka yang memproduksi parfum, perhiasan, pakaian, dan masih banyak lagi. Anda bisa menemui store Chanel, salah satunya di Plaza Senayan, Jakarta. Yang paling diunggulkan dari brand satu ini yaitu produk parfum, salah satunya yang terbaik ialah Chanel N°5 Eau de Parfum.
4. Balenciaga

Balenciaga adalah produsen Prancis yang didirikan oleh Cristóbal Balenciaga, butik pertamanya sebenarnya berada di San Sebastián, Spanyol pada 1918. Namun ketika terjadi perang sipil pada saat itu, mengharuskan ia pindah ke Paris, Prancis pada tahun hingga 1937 hingga saat ini. Produk yang paling dicari ialah sepatunya yang memiliki ciri khas tersendiri dengan harga yang cukup fantastis, yakni belasan hingga puluhan juta.
5. Hermès

Produk mewah satu ini seringkali dipakai oleh banyak kalangan, mulai dari selebriti Nagita Slavina hingga konglomerat Dita Soedarjo. Hermès adalah sebuah produsen barang mewah asal Prancis yang didirikan pada tahun 1837. Harga yang ditawarkan untuk satu produk tas merek ini pun cukup membuat banyak orang berpikir dua kali untuk membelinya, yaitu ratusan juta rupiah.
Itulah beberapa brand Prancis yang saat ini terancam untuk diboikot, mungkin banyak dari kita yang sudah pernah mendengar beberapa brand yang sudah disebutkan, jadi tidak salah jika banyak orang menyebut Paris adalah kiblat fashion dunia. (MWN)