Sumber : linisehat.com
Jurnalikanews- Body image merupakan suatu sikap atau perasaan puas dan tidak puas yang dimiliki oleh seseorang atau suatu individu tertentu terhadap tubuhnya sehingga dapat melahirkan suatu penilaian yang positif atau negatif pada dirinya tersebut. Sayangnya, konsep ini kian berkembang ke arah negatif dan bisa mempengaruhi kondisi mental pada remaja.
Body image yang dimiliki oleh para remaja dipengaruhi oleh sosial media, TV, hingga majalah yang memperlihatkan model-model dengan perawakan pria yang berotot, badan yang tegap dan berisi atau wanita yang memiliki postur tubuh yang tinggi, putih, mulus, dan kurus. Hal ini tentu berdampak pada psikologis remaja, yang menyebabkan timbilnya perasaan cemas dengan tubuh mereka sehingga membentuk body image negatif mengenai kondisi tubuh mereka.
Lingkungan sekitar merupakan salah satu aspek penting dalam mendukung pemikiran body image positif. Hadirnya dukungan yang positif dari lingkungan sekitar, rasa percaya diri akan meningkat sehingga kita dapat menerima bentuk tubuh dengan apa adanya. Memiliki pandangan citra tubuh positif, para remaja dapat menghargai bentuk tubuh diri sendiri. Dari situlah mulai timbul keinginan untuk selalu menjaga kesehatan tubuh dan membangun hubungan sosial yang sehat dengan lingkungan sekitar.
Sedangkan, seseorang yang memiliki citra tubuh negatif akan berisiko memiliki permasalahan kepercayaan diri karena merasa tidak pernah puas dengan kondisi yang dimiliki. Hal ini tidak boleh dibiarkan karena nantinya sangat mengganggu kondisi mental. Oleh karena itu, mari ciptakan body image positif, ya teman! Jangan lupa untuk makan makanan bergizi, menjaga pola makan dan tidur, dan juga selalu berpikir positif. (AS)
Referensi: