Jurnalikanews – Street food atau jajanan kaki lima memang sedang menjadi incaran para pencinta kuliner, tidak hanya di negara Indonesia, namun di berbagai negara juga. Setiap negara memiliki street food yang menjadi ciri khas dari negara mereka misalnya tteokbokki berasal dari Korea, takoyaki dari Jepang, bahn mi dari Vietnam, manggo sticky rice dari Thailand, dan masih banyak lagi. Indonesia juga memiliki street food yang tidak kalah populernya. Street food Indonesia menjadi salah satu kuliner yang digemari masyarakat lokal maupun bagi wisatawan yang sedang berkunjung ke Indonesia. Indonesia memang memiliki kuliner street food yang terkenal enak dan harganya terjangkau. Berikut beberapa kuliner street food di Indonesia yang tak kalah populernya!
1. Kerak telor
Kerak telor adalah salah satu makanan khas Jakarta yang cukup populer. Mungkin bagi warga lokal, kerak telor sudah tidak asing lagi, apalagi bagi yang pernah jalan-jalan ke Monas pasti wajib beli kerak telor ini. Tidak hanya di Monas, kerak telor juga bisa ditemukan di kawasan wisata ibu kota. Pada tahun 2022 ini, kerak telor masuk ke dalam daftar 50 of the best street foods in Asia versi CNN.
Kerak telor dibuat dengan bahan dasar beras ketan, telur ayam atau bebek, ebi, dan ditambah bumbu yang dihaluskan. Proses pembuatannya juga terlihat unik yaitu dengan membalikkan wajan tanpa menjatuhkan kerak telor itu sendiri. Cita rasa kerak telor meski tidak memakai garam atau bumbu penguat rasa lainnya, tetap terasa gurih. Itu karena paduan abon dan serundeng yang dicampur dengan telur bebek. Kerak telor sendiri harganya masih terjangkau, biasanya dibandrol dengan harga Rp 25.000 hingga Rp 30.000.
2. Gado-gado
Gado-gado adalah makanan khas Jakarta yang berisi sayur-sayuran yang direbus, dan ditambahkan bumbu kacang. Gado-gado ini mungkin cocok buat para wisatawan asing karena bisa dibilang mirip dengan salad yaitu sama-sama terbuat dari campuran sayuran. Gado-gado juga menjadi salah satu makanan yang termasuk ke dalam daftar 50 of the best street foods in Asia versi CNN. Makanan satu ini memiliki rasa yang gurih dari bumbu kacangnya dan untuk harganya sekitaran Rp 20.000 sampai Rp 30.000 untuk satu porsinya.
3. Rujak
Rujak merupakan jajanan kaki lima yang banyak peminatnya, bahkan rujak juga termasuk ke dalam daftar 50 Street Food Terbaik di Asia versi CNN. Di Indonesia, rujak memiliki banyak variasi, salah satunya yang paling umum adalah rujak buah. Rujak buah sendiri sesuai dengan namanya terdiri dari buah-buahan segar seperti pepaya, jambu, nanas, bengkuang, mangga yang dipotong tipis lalu ditambahkan bumbu kacang dan gula merah. Rujak memiliki cita rasa yang khas yaitu memiliki rasa pedas, asam, dan manis membuat banyak orang kecanduan sehingga banyak peminatnya. Rujak sendiri paling banyak dijual karena pembuatannya yang mudah dan harganya yang terjangkau.
4. Seblak
Makanan selanjutnya yang enak dan tak kalah populernya yaitu seblak. Bagi kaum hawa pasti sudah tidak asing lagi sama jajanan yang satu ini. Seblak adalah masakan khas Sunda yang dikenal berasal dari wilayah Parahyangan dengan cita rasa gurih dan pedas. Terbuat dari kerupuk basah bumbu halus yang terdiri dari bawang putih dengan kencur. Mungkin CNN bisa nih masukin seblak ke daftar list street food terbaik karena jajanan satu ini menjadi favorite banyak masyarakat Indonesia. Untuk harganya sendiri seblak sangat terjangkau karena kebanyakan peminatnya dari remaja sekolah, harganya sekitaran Rp 10.000 hingga Rp 25.000 tergantung variasi seblaknya.
5. Pentol
Akhir-akhir ini pentol juga banyak diminati, apalagi oleh para pencinta kuliner street food. Pentol mungkin bisa dibilang mirip dengan bakso. Biasanya pentol terbuat dari tepung dan sedikit campuran daging sapi ataupun ayam, namun saat ini pentol modern beraneka ragam sehingga banyak peminatnya. Mulai dari pentol isi telur puyuh, pentol daging, pentol seafood, dan pentol isi keju mozzarella yang siap meleleh dimulut. Cita rasa pentol yang khas dengan teksturnya yang kenyal dan kuah yang pedas, siapa yang tidak tergiur ingin mencobanya. Pentol yang dijual di pedagang kaki lima biasanya dibandrol dengan harga Rp 15.000 hingga Rp 25.000 tergantung jenis pentolnya. (KT)